Viral Wanita Setelah Menikah 10 Bulan ,Baru Tahu Suaminya Ternyata Wanita Juga

Viral Wanita Setelah Menikah 10 Bulan ,Baru Tahu Suaminya Ternyata Wanita Juga

 Pengakuan wanita yang baru tahu suaminya sendiri ternyata juga seorang wanita viral di media sosial. Wanita asal Jambi itu menceritakan kisahnya lewat akun Twitter @fashionkustyle. Dalam cuitannya, wanita berinisial N itu mengaku baru mengetahui suaminya ternyata berjenis kelamin perempuan setelah 10 bulan menikah. N mengatakan telah menggugat suaminya yang mengaku bernama Anhaf Arrafif, namun ternyata seorang perempuan bernama Erayani.


"Oke kita mulai speak up, setelah saya diam selama dua bulan lebih menunggu sidang pertama atas kasus penipuan, pelecehan seksual, hampir di bunuh ditenggelamkan, pelecehan agama, pemalsuan identitas, pemalsuan gelar akademik, pencemaran nama baik, dirugikan secara mental psikis, material," tulisakun Twitter @fashionkustyle. Wolipop sudah mendapatkan izin dari pemilik akun Twitter @fashionkustyle untuk mengutip unggahannya.


Mengunggah kisahnya melalui Twitter, N berharap mendapatkan keadilan dan pelaku dihukum seadil-adilnya. Dia merasa mental dan nama baiknya sudah tercoreng, kariernya telah dihancurkan dan uangnya sudah terkuras habis hingga mencapai lebih dari Rp 300 juta. Sedangkan hingga kini pelaku dengan santai dan acuh seolah tidak terjadi apa-apa.


"Perbuatan dzolimnya dan pihak keluarga sama sekali tidak ada itikad baik untuk mengembalikan hak saya, malah asik berfoya-foya. Tolong tau diri sedikit, anak kalian itu terlibat kasus hukum dan merugikan saya sebagai korban. Bahkan pasti ada korban lainnya. Saya harap bisa bertemu dengan korban lainnya, supaya pelaku kejahatan kedzoliman ini dihukum seberat-beratnya seadil-adilnya. Tanpa ada oknum yang mencoba membantu dan tolong pihak wartawan kalau buat berita yang bener sedikit. Jangan asal nyomot berita buat viral tanpa memikirkan kondisi psikologis korban," tulis N.


N menikah pada Juni 2021 dan memutuskan berpisah 1 April 2022. Pelaku mengaku sebagai dokter dan pengusaha batu bara. N menjelaskan awal mula bisa kenal dengan pelaku Anhaf Arrafif atau Erayani. "Kejadian ini bermula pada tgl 31 mei 2021 saya yg membuka aplikasi tantan (saran dari teman) berkenalan dengan seseorang yang mengaku bernama Petrus Gilbert Arrafif seorang mualaf yang hendak mencari pasangan hidup (istri) dari sini ia mulai chat saya dan mengajak berkenalan. Setelah berkenalan selama 2 minggu. Ia datang kerumah saya di Jambi. Berniat untuk melamar saya. Notes tidak membawa identitas," tuturnya.


"Dengan alasan hendak berganti nama menjadi Ahnaf Arrafif agar menghilangkan nama baptisnya sebelum menikahi saya. Setelah berkenalan dengan keluarga saya pun ia mengaku sebagai dokter dan pengusaha batu bara. Saya dan ibu saya dikenalkan dengan orang tua angkatnya yang bernama Syafni via video call," lanjut N. Saat berbincang melalui telepon atau video call, N tak mencurigai Erayani sebagai wanita. Sebab suara Erayani seperti laki-laki pada umumnya. "Suaranya nggak kelihatan perempuan sama sekali, saya juga ada bukti suara bahwa pelaku mengakui sebagai dokter. Yang saya rekam diam-diam waktu awal kenal," tulis N.


Dalam unggahannya di Twitter yang viral itu, N mengatakan dia menjadi korban pelecehan dan nyaris dibunuh oleh suaminya yang ternyata perempuan itu. N mengisahkan pelaku pernah mengajaknya ke air terjun dan sengaja untuk menghanyutkannya. Pria tersebut juga menguras uangnya.


"Lagi lagi Allah masih melindungi saya, waktu itu saya mendengar pelaku mendapat telepon untuk menyuruh saya maju ke aliran sungai yang lebih dalam. Note, saya tidak bisa berenang. Pada saat itu saya pegang tangan pelaku dengan kencang agar saya tidak hanyut terbawa arus. Setelah itu saya dikurung selama 4 bulan di rumah temannya tanpa boleh berinteraksi dengan lingkungan sekitar pula. Pelaku terus menguras uang yang saya punya, sampai-sampai ke deposito pun dipaksa cairkan," ungkap N kesal.

"Siapa yang ingin melihat anaknya malu apalagi menderita seperti ini, sebagai orang tua saya tentu sangat tidak terima akan perbuatan dia yang sudah bikin anak saya kini malu lalu sudah bikin hidup anak saya menderita, saya sedih, sedih sekali lihat kondisi anak saya saat ini," kata ibunda N kepada detikSumut di kediamannya, Kamis (16/6/2022).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama